Sakit setiap hari adalah bagian
dari menjadi seorang anak dan orang tua menghabiskan banyak waktu
mengkhawatirkan tentang penyakit anak bahwa mereka sering harus berurusan
dengan itu. Yang paling umum masalah kesehatan anak-anak termasuk pilek, batuk,
ruam popok, infeksi telinga, luka dingin, asma, diare, sakit gigi, sakit perut,
ruam kulit dan banyak lagi.
Kuman, bakteri dan virus secara
alami hadir di lingkungan kita. Karena sistem kekebalan tubuh anak lemah,
anak-anak sakit lebih sering daripada orang dewasa bila terkena agen berbahaya
ini. Saat anak-anak yang lebih tua, sistem kekebalan tubuh mereka memperkuat
dan mereka membangun kekebalan untuk melawan banyak infeksi umum.
Alih-alih mengkhawatirkan, orang tua
harus bekerja untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak mereka dan mencari
keterlibatan aktif dan kerjasama dari penyedia perawatan anak mereka.
Untuk meningkatkan sistem
kekebalan tubuh anak Anda, menawarkan dia makanan sehat, pastikan ia mendapat
cukup tidur di malam hari dan istirahat yang cukup pada siang hari, memasukkan
kegiatan fisik dalam rutinitas sehari-hari, menjamin keselamatan dan memberinya
lingkungan yang sehat di mana untuk mengembangkan.
Pada saat yang sama, itu adalah
tugas setiap orang tua untuk memastikan kebersihan yang baik untuk
anak-anaknya. Untuk mencegah infeksi, orang tua harus mengajarkan anak-anak
mereka untuk berlatih sering mencuci tangan, terutama setelah menggunakan kamar
mandi dan sebelum makan. Mereka juga harus sering mencuci mainan, selimut,
pakaian dan hal-hal pribadi lainnya yang anak-anak mereka gunakan.
Sulit ketika anak Anda sakit.
Namun, banyak masalah kesehatan anak yang umum tidak serius. Anda dapat
bergantung pada beberapa rumah solusi untuk mengobati banyak masalah kesehatan
tersebut. Namun, tetap menyadari tanda-tanda peringatan penyakit serius dan,
jika Anda khawatir tentang anak Anda, konsultasikan dengan dokter segera.
Berikut adalah 10 solusi kesehatan alami untuk anak-anak
1. Konumsi
Madu
Dalam kasus
demam, jangan lupa untuk memberikan anak Anda mandi spons untuk membantu
mengurangi suhu tubuh. Juga, berikan anak sup ayam buatan Anda untuk
meningkatkan kekebalan tubuh.
Catatan: Jangan memberikan madu untuk
anak di bawah usia 1 tahun, karena dapat menyebabkan botulisme pada bayi.
2. Jahe
untuk Asma
Asma pada anak
terus meningkat. Ini adalah penyakit paru-paru dengan gejala khas yang mengi,
batuk, sesak sekitar dada dan sesak napas. Kondisi ini bisa dipicu oleh alergi,
polusi udara, infeksi pernapasan dan iklim lembab.
Jahe adalah
pengobatan alami waktu dihormati untuk asma. Properti anti-inflamasi membantu
mengurangi peradangan saluran napas dan menghambat jalan napas kontraksi.
Campur jumlah
yang sama sama jus jahe, jus delima dan madu. Berikan Anda anak 1 sendok makan
campuran ini 3 kali sehari. Anda juga dapat memberikan permen jahe anak Anda. Selama
serangan asma, pijat dada anak Anda dan kembali dengan minyak mustard hangat
beberapa kali. Ini akan membantu membersihkan saluran pernapasan dan
mengembalikan pernapasan normal.
3. Minyak
Zaitun untuk sakit telinga
Sakit telinga
pada anak-anak bisa sangat tidak nyaman. Rasa sakit bisa tajam atau tumpul yang
datang dan pergi atau konstan. Paling sering, sakit telinga anak-anak
disebabkan oleh infeksi telinga dan penumpukan cairan di telinga tengah. Mereka
juga dapat disebabkan oleh pilek, penyumbatan di bagian hidung dan peningkatan
tekanan udara.
Pengobatan
terbaik untuk sakit telinga adalah minyak zaitun, yang bekerja sebagai pelumas
dan membantu menyingkirkan infeksi telinga.
Masukan 3 atau 4
tetes minyak zaitun hangat ke dalam liang telinga anak Anda. Minyak akan
menyebabkan lilin untuk melembutkan, yang dapat Anda hapus dengan kapas penyeka
atau meminta seorang ahli untuk melakukannya. Pastikan untuk tidak menempatkan
kapas penyeka terlalu jauh ke dalam telinga.
Menerapkan
handuk hangat di sekitar telinga yang terkena juga dapat membantu mengurangi
rasa sakit.
4. Asafetida
untuk sakit gigi
Penyebab paling
umum dari sakit gigi pada anak-anak adalah kerusakan gigi dan rongga. Mereka
juga dapat terjadi karena secarik kecil makanan terjebak di antara gigi, yang
dapat dihapus dengan menyikat gigi dan flossing di bawah pengawasan Anda.
Asafetida, juga
dikenal sebagai hing, merupakan obat yang baik untuk sakit gigi. Menggoreng
sejumput bubuk asafetida dengan mentega. Menggunakan kapas, oleskan pada bagian
yang sakit gigi anak Anda.
Jika anak Anda
sudah cukup besar untuk 'desir dan meludah', bilas air garam adalah obat lain
yang efektif. Membuat bilas dengan menambahkan ½ sendok teh garam meja untuk
secangkir air hangat. Aduk untuk melarutkan garam. Mintalah anak Anda
berkumur-kumur secara menyeluruh dengan solusi ini.
5. Adas
untuk sakit perut
Hampir semua
anak-anak menderita sakit perut pada satu waktu atau yang lain. Mereka dapat
disebabkan oleh sembelit, gangguan pencernaan, gas, asam refluks, flu perut,
keracunan makanan, makan berlebihan, kolik dan menelan udara.
Biji adas adalah
cara yang baik untuk membantu meringankan sakit perut pada anak-anak karena gas
atau gangguan pencernaan. Tambahkan 1 sendok teh biji adas ditumbuk sampai 1
cangkir air panas dan curam selama 10 menit. Saring, tambahkan sedikit madu dan
memiliki anak Anda meminumnya perlahan-lahan 2 kali sehari.
Anda juga dapat
memberikan anak Anda sejumlah kecil biji adas panggang untuk mengunyah setelah
makan. Pilihan lain yang baik adalah untuk memberikan anak Anda air hangat
untuk minum secara berkala saat mengalami sakit perut. Ini akan membantu
mengusir gas dan juga mencegah sembelit.
6. Kunyit
untuk Batuk
Batuk adalah
salah satu masalah kesehatan yang paling umum pada anak-anak. Batuk adalah
respon terhadap penyumbatan atau iritasi di tenggorokan atau saluran pernapasan
bagian atas. Hal ini dapat disebabkan oleh infeksi virus, pilek, flu dan
masalah kesehatan lainnya seperti asma. Hal ini sering disertai dengan
tenggorokan, nyeri dada gatal dan kemacetan.
Kunyit adalah
obat yang baik untuk batuk karena anti-inflamasi, antibakteri dan antivirus
nya. Mix ½ sendok teh bubuk kunyit dalam segelas susu hangat dan memberikannya
kepada anak Anda untuk minum dua kali sehari. Untuk batuk kering, campurkan ½
sendok teh bubuk kunyit dengan 1 sendok teh madu dan memberikannya kepada anak
Anda 3 kali sehari. Minum limun hangat juga dapat membantu mengobati batuk pada
anak-anak.
7. Kayu
Manis untuk Mengompol
Mengompol,
proses sadar buang air saat tidur, biasa terjadi pada anak-anak. Anak-anak
tidak mengompol mereka sengaja atau karena kemalasan. Hal ini terjadi karena
kandung kemih yang kecil, produksi urin berlebihan, sembelit, atau stres. Hal
ini menjadi kurang umum sebagai anak mendapat lebih tua.
Kayu Manis
adalah rumah obat terbaik untuk mengompol. Rempah-rempah ini membuat hangat
tubuh, yang pada gilirannya membantu mencegah mengompol.
Berikan anak
Anda kayu manis kecil untuk mengunyah secara menyeluruh sekali sehari. Pilihan
lain adalah untuk taburi bubuk kayu manis dan gula pada sepotong roti dan
memberikannya kepada anak Anda untuk sarapan.
Memijat perut
anak Anda lebih rendah dengan minyak zaitun hangat selama 5 menit, beberapa
kali sehari, dapat juga membantu mengobati mengompol.
8. Pisang
untuk Diare
Diare adalah
mencret dan berair yang sering terjadi dengan sakit perut. Ini adalah cara
tubuh membersihkan diri dari kuman, dan dapat berlangsung dari beberapa hari
sampai satu minggu. Anak diare karena beberapa jenis infeksi, konsumsi makanan
yang terkontaminasi atau air, atau keracunan makanan.
Ketika
berhadapan dengan diare pada anak-anak, memberi mereka pisang hijau mentah yang
dapat dimakan dengan nasi putih (beras merah sulit untuk dicerna). Isi pektin
tinggi membantu mengobati diare. Pisang juga tinggi kalium yang membantu
menggantikan elektrolit yang mungkin hilang selama diare. Jika anak Anda tidak
suka pisang, membuat smoothie dengan yogurt dan pisang.
Anda juga dapat
memberikan makanan hambar anak Anda seperti kentang rebus, air beras dan kaldu
yang jelas.
9. Lidah
Buaya untuk Ruam Kulit
Ruam pada kulit
adalah kekhawatiran lain yang umum orang tua dari anak-anak kecil. Ruam kulit
menyebabkan kemerahan, gatal, dan, di kali, rasa sakit dan peradangan. Ruam ini
dapat disebabkan oleh alergi, gigitan serangga, tungau, keringat berlebihan
atau kontak dengan tanaman beracun tertentu seperti poison ivy atau oak.
Sifat
menenangkan dan menenangkan lidah buaya ruam kulit membantu mengobati pada anak-anak.
10. Minyak
Kelapa untuk Luka kecil
Anak-anak sering
menderita luka ringan sambil bermain-main di taman atau di rumah. Ketika
lapisan kulit luar menjadi robek atau tertusuk, dapat menghasilkan gejala
termasuk perdarahan, kemerahan, pembengkakan, peradangan, nyeri dan nyeri
tekan.
Untuk mengobati
luka, Anda harus benar-benar bersih terlebih dahulu. Jauhkan daerah yang
terkena dengan air bersih yang mengalir untuk menyingkirkan kotoran, debu dan
partikel lainnya. Cuci dengan sabun antiseptik dan keringkan ringan.
Untuk
memfasilitasi penyembuhan, oleskan minyak kelapa extra-virgin di daerah yang
terluka dan menutupinya dengan perban. Ulangi obat ini 2 atau 3 kali sehari
selama beberapa hari. Antibakteri, anti-inflamasi, dan sifat pelembab dari
minyak kelapa akan meningkatkan penyembuhan dan mencegah infeksi.
Tips Tambahan
- Membuat anak Anda mencuci tangan secara teratur, terutama setelah menggunakan kamar mandi, setelah bermain di luar dan sebelum makan.
- Membuat anak Anda menyikat gigi dua kali sehari, sekali di pagi hari dan sekali lagi sebelum tidur.
- Pastikan anak Anda tidak menempatkan tangan nya di mulut mereka.
- Memonitor aktivitas anak-anak Anda untuk memastikan bahwa mereka berlatih kebersihan yang baik.
- Jauhkan mainan anak-anak Anda 'bersih.
- Makan anak-anak Anda makanan sehat yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh mereka.
- Menjaga rumah Anda bersih dan bebas dari debu dan kekacauan.
- Pastikan piring dan cangkir anak Anda menggunakan bersih dan makanan yang dia makan disiapkan secara higienis.
- Berikan anak Anda air bersih untuk minum secara berkala.
- Ketika anak Anda sakit, membuat dia beristirahat untuk mempercepat pemulihan.
- Jangan biarkan anak yang sakit untuk bermain di luar, karena akan membuat anak-anak lain pada risiko.
- Membawa anak Anda untuk pemeriksaan rutin untuk memastikan dia mencapai tujuan pembangunan yang tepat untuk usianya.
